Kabar Emas
9 Feb 2024

Asal Usul Berlian Asli Milik Ratu Elizabeth II dari Inti Bumi Terdalam

Bagikan
article-cover-images/39a1ccd42769f5cf18b6831071164eba

Berlian merupakan salah satu batuan yang bernilai tinggi di dunia. Perhiasan jenis ini menjadi salah satu yang difavoritkan para raja dan ratu kerajaan di dunia. Tak terkecuali Ratu Monarki Inggris, Elizabeth II. Ratu Elizabeth II konon memiliki mahkota dengan berlian permata dari lapisan bumi terdalam. Crown Jewels atau mahkota permata Inggris termasuk berlian “sangat dalam” yang dibentuk dekat dengan inti Bumi.


Kandungan pada mahkota bernama Cullinan Diamond itu merupakan berlian terbesar yang pernah ditemukan dan para ahli telah menggunakan teknologi laser perintis untuk menetapkan asal-usulnya.

Ini adalah salah satu dari dua yang berasal lebih dari tiga kali lebih dalam dari kebanyakan berlian di mantel bumi, sebelum akhirnya didorong melalui letusan gunung berapi. Itu ditemukan di sebuah tambang di Afrika Selatan pada tahun 1905 dan sekarang membentuk pusat dari permata Mahkota kerajaan Inggris.


Saat itu permata tersebut diberikan sebagai gerakan simbolik yang dimaksudkan untuk menyembuhkan keretakan antara Inggris dan Afrika Selatan setelah Perang Boer. Berlian kedua yang ditemukan memiliki jejak bridgmanite (mineral paling berlimpah di mantel bumi) adalah berlian Hope yang ditemukan di India dan disimpan di Smithsonian Institute di Amerika Serikat (AS).


Dr Wuyi Wang, dari Gemological Institute of America, mengatakan, asal mula mantel yang dalam berarti bahwa bahan dalam berlian ini mengalami perjalanan yang luar biasa. Dilansir dari Mirror, dia menyebutkan kalau dari sana, lempeng tektonik menyeretnya ratusan kilometer ke bawah mantel, di mana ia dapat dimasukkan ke dalam berlian.

Hal ini menunjukkan bahwa ada rute daur ulang raksasa yang membawa unsur-unsur dari permukaan Bumi turun ke Bumi, dan kemudian sesekali mengembalikan berlian indah ke permukaan, sebagai penumpang dalam letusan gunung berapi.


Berlian terbentuk di bawah tekanan tinggi di mantel bumi, lapisan tengah antara kerak permukaan dan inti pusat. Berlian pada mahkota Ratu Elizabeth II ini tentu sangat bernilai tinggi.

Mayoritas berlian terbentuk di dasar lempeng tektonik kontinental di kedalaman sekitar 150-200 km, tetapi beberapa berlian langka terbentuk lebih dalam di mantel bumi. Sulitnya untuk mendapatkan barang berharga ini menjadi alasan tersendiri mengapa harga berlian menjadi sangat tinggi.


Cara Membedakan Berlian Asli dan Palsu

Harga berlian yang sangat tinggi itu kerap memicu orang-orang tak bertanggungjawab untuk memalsukannya. Berikut cara membedakan berlian asli dan palsu.


1. Kuat

Seperti yang kita tahu, berlian adalah logam terkeras yang ada di bumi. Berlian yang asli memiliki tekstur yang keras dan kokoh. Oleh karena berlian tidak akan mudah pecah atau pun retak. Jika berlian yang Anda miliki retak walaupun hanya diberi benturan yang ringan maka sudah pasti perhiasan berlian tersebut adalah palsu.


2. Tidak Mudah Tergores

Berlian yang keras dan kuat juga tentu membuatnya tidak mudah tergores. Bahkan berlian yang asli justru dapat menggores benda-benda lainnya. Jika berlian Anda memiliki banyak goresan berarti berlian tersebut palsu.

Anda juga dapat mengetes keaslian perhiasan berlian dengan menggoreskannya ke kaca atau dengan menggunakan amplas Jika berlian Anda tergores berarti berlian tersebut palsu.


3. Tidak Berembun

Berlian asli tidak akan menghasilkan kabut atau berembun saat Anda melakukan Fog Test atau uji tes embun dengan menghembuskan napas ke arah berlian tersebut.

Uji tes embun bisa dilakukan dengan cara meletakkan berlian di depan mulut kemudian hembuskan nafas ke arah berlian seperti sedang mengembus cermin.

Berbeda dengan berlian palsu yang akan menghasilkan embun dan tetap bertahan selama beberapa detik, konduktivitas panas yang baik dari berlian yang asli akan membuat embun menghilang dengan sangat cepat.


4. Dapat Tenggelam

Berlian yang asli memiliki tingkat kerapatan yang tinggi sehingga jika Anda masukkan kedalam air, berlian asli akan tenggelam. Sedangkan berlian palsu justru akan mengambang di permukaan air.

Namun ingat, pengujian dengan cara ini hanya dapat dilakukan pada berlian mentah atau yang masih berbentuk utuh satuan, bukan yang sudah dicampur menjadi perhiasan. Karena dalam perhiasan terdapat berbagai logam lainnya yang mempengaruhi hasil tes.


5. Tahan Panas

Berlian asli tahan terhadap panas dan tidak akan rusak atau pecah bila diberikan panas. Karena berlian mampu menyebarkan panas dengan cepat, maka berlian tidak akan terasa hangat atau panas di tangan Anda.


6. Cahaya Warna Abu-Abu

Berlian asli akan merefleksikan cahaya melalui berbagai sisinya. Refleksi cahaya inilah yang akan membuat berlian terlihat berkilau cemerlang. Bayangan berlian asli mempunyai pantulan warna putih dan abu-abu.

Anda bisa mengetes keaslian berlian dengan cara melihat lurus dari atas berlian, dan lihat warna apa yang dipantulkan. Jika Anda melihat pantulan warna pelangi, berarti berlian itu kemungkinan besar berkualitas rendah atau bahkan palsu.


7. Tidak Tembus Pandang

Berlian membelokkan atau membiaskan cahaya yang melaluinya, alhasil penampilannya sangat terang. Indeks bias yang besar itulah yang membuat berlian yang asli tidak tembus pandang.

Jika Anda menaruh suatu berlian di atas benda maka Anda tidak akan dapat melihat benda tersebut dari bagian atas berlian. Kalau Anda bisa melihat benda dibawah berlian, berarti berlian tersebut palsu.

Untuk melihat keaslian berlian tersebut, Anda dapat meletakkan berlian diatas koran atau buku. Jika Anda dapat membaca tulisan, atau bahkan melihat garis-garis hitam yang terdistorsi sekali pun, maka kemungkinan itu bukan berlian asli.


Berlian akan membelokkan cahayanya sedemikian tajamnya sampai-sampai Anda tidak dapat melihat tulisannya. (Ada beberapa pengecualian sedikit: jika potongannya tidak proporsional, tulisan cetaknya masih bisa tampak menembus berlian asli.